Teknologi memang menawarkan kemudahan dalam
beraktifitas. Namun kemudahan itu tidak serta merta tanpa akibat. Penelitian
telah menemukan ada beberapa gangguan kesehatan akibat penggunaan teknologi dalam
kehidupan sehari-hari mulai dari depresi Facebook hingga narsisme.
Gangguan penyakit akibat kemajuan teknologi itu seperti
dilansir DailyRecord, antara lain:
1. Hipersensitivitas Gelombang
Elektromagnet dari Wifi hingga Sinyal Telepon
Dari wi-fi hingga sinyal telepon seluler, orang
dikelilingi oleh komunikasi nirkabel. Dan bagi sebagian orang,
paparan medan elektromagnetik dapat membuat sakit. Gejalanya berkisar
dari sakit kepala akut dan kulit terbakar hingga otot-berkedut dan nyeri parah.
Diperkirakan 5 persen warga Amerika percaya bahwa mereka menderita kondisi ini
dan beberapa di antaranya telah pindah jauh ke daerah di mana komunikasi
nirkabel dapat dikonrtol dengan ketat dikontrol untuk menghindari masalah.
2. Depresi FacebookAwal tahun ini,
Sebuah kelompok dokter di AS memperingatkan
bahwa para remaja dapat menjadi begitu terobsesi dengan Facebook dan
mengorbankan kesehatannya.
American Academy of Pediatri menyatakan anak-anak yang
diabaikan di situs jejaring sosial akan lebih tertekan daripada diabaikan dalam
kehidupan nyata.
Organisasi ini memperingatkan risiko kesehatan mental anak yang menjadi korban
cyber-bullying dan menegaskan bahwa penggunaan beberapa website dalam jangka
panjang dapat mempengaruhi pola tidur dan tingkat harga diri.
3. Cedera Regangan yang Berulang akibat
banyak Mengetik di Keyboard
Biasanya buruh pabrik, penjahit dan musisi lah
yang paling berisiko mengalami cedera regangan berulang. Tapi saat ini pekerja
kantor dapat menderita masalah yang sama karena menghabiskan terlalu banyak
waktu menggunakan keyboard.
Penggunaan jari, pergelangan tangan, lengan, dan bahu secara berulang-ulang
dapat menyebabkan kerusakan yang tidak mampu diperbaiki oleh tubuh dari waktu
ke waktu. Langkah-langkah pencegahan seperti istirahat yang teratur sangat
disarankan.
4. Sakit Kepala Karena Ponsel
Selama bertahun-tahun, para ahli terlibat dalam
perdebatan sengit mengenai apakah ponsel berbahaya atau tidak. Namun penelitian
telah menunjukkan ada hubungan antara sakit kepala dan penggunaan ponsel.
Riset yang ditugaskan oleh produsen ponsel pada tahun 2008 lalu menemukan bahwa
melakukan panggilan telepon sesaat sebelum tidur dapat mempengaruhi kualitas
tidur yang dapat menyebabkan sakit kepala keesokan harinya.
5. Kecanduan Internet
Banyak psikiater saat ini yang menawarkan
pengobatan untuk kecanduan internet dan telah merawat pasien yang mengatakan
bahwa dunia online telah mengambil alih kehidupannya.
Menurut psikiater AS, Jerald Block, kondisi tersebut harus dilihat sebagai
gangguan klinis melihat makin meningkatnya jumlah orang yang kecanduan game dan
pornografi di intenet.
6. Berkurangnya Pendengaran akibat alat
musik seperti Ipod
Beberapa penyakit teknologi di atas mungkin baru
meresahkan selama 10 sampai 15 tahun terakhir. Namun sudah lebih dari 30 tahun
sejak pertama kali muncul kekhawatiran bahwa mendengarkan musik keras melalui
pengeras suara dapat merusak pendengaran.
IPod telah menggantikan Walkman, namun kekhawatirannya tetap sama. Prancis
telah melarang produsen gadget untuk memproduksi earphone yang menghasilkan
suara melebihi tingkat tertentu.
7. Cedera Wii saat Main Nintendo
Ketika Nintendo Wii pertama kali dirilis,
orang-orang dari segala usia sangat antusias untuk mencoba permainan ini yang
menggantikan 'stick' yang kuno. Masalahnya adalah banyak orang yang menikmati
bermain game Wii sampai lupa waktu hingga menyebabkan kejang otot.